Prospek Kerja Lulusan Agroteknologi

Agroteknologi adalah program studi Pertanian yang mempelajari hubungannya dengan pertanian atau teori dan praktek dalam pengelolaan tanah dan produksi tanaman. Prospek kerja lulusan Agroteknologi cukup bagus di Indonesia memiliki peluang besar untuk mengembangkan pertanian. Berbekal ilmu pertanian seperti, budidaya, pengelolaan tanah, pengendalian hama, pembibitan tanaman,dan mikrobiologi genetik tanaman.Ilmu inil prospek para lulusan yang selalu dibutuhkan di perusahaan atau lembaga pemerintah di bidang pertanian dan perkebunan.

Bagi lulusan agroteknologi dapat bekerja sebagai pengusaha atau pelaku bisnis pada komoditas perkebunan, pangan, hortikultura, dan atau kehutanan. Dapat juga menjadi Pengusaha atau pelaku bisnsi pada bidang perbenihan, pupuk, pestisida, sarana produksi pertanian lainnya, usaha industri rumah tangga berbasis pangan, dll. Mengelola Perkebunan-perkebunan baik milik pribadi, pemerintah, maupun swasta. Bekerja di Industri perbenihan, pupuk dan pestisida nasional dan multinasional. Bergabung di Kementerian pada Pemerintah Pusat dan berbagai badan dan pusat penelitiannya (Penelitian dan Pengembnagan/Litbang), Pemerintahan Daerah (Pemda) dengan dinas-dinas teknisnya, lembaga pembiayaan seperti bank-bank pemerintah dan swasta.

Lulusan program studi Agroteknologi dapat bekerja

  • Pengusaha atau pelaku bisnis pada komoditas perkebunan, pangan, hortikultura, dan atau kehutanan.
  • Pengusaha atau pelaku bisnsi pada bidang perbenihan, pupuk, pestisida, sarana produksi pertanian lainnya, usaha industri rumah tangga berbasis pangan, dll.
  • Perkebunan-perkebunan baik pemerintah dan swasta.
  • Industri perbenihan, pupuk dan pestisida nasional dan multinasional.
  • Kementerian pada Pemerintah Pusat dan berbagai badan dan pusat penelitiannya (Penelitian dan Pengembnagan/Litbang).
  • Pemerintahan Daerah (Pemda) dengan dinas-dinas teknisnya.
  • Lembaga pembiayaan seperti bank-bank pemerintah dan swasta.
  • Akademisi dan peneliti di Perguruan Tinggi ataupun lembaga riset (pemerintah ataupun swasta), industri pangan, pakan, farmaka dan biodiesel.
  • Konsultan profesional di sektor pertanian/perkebunan.
  • Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional (Bakosurtanal)
  • Badan Pertanahan Nasional (BPN).
  • Fasilitator pemberdaya masyarakat (LSM) dalam bidang agribisnis/pertanian.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama