Paradigma yang Salah Tentang Sukses


paradigma sukses

Terinspirasi dari perkataan Motivator Tung dasem Waringin. Meskipun singkat, tapi banyak makna yang saya rasakan dan benar-benar membuat hati  ini tersenyum. Saya menyimpulkan ada paradigma yang salah tentang sukses. Benar, siapa sih yang tidak ingin sukses dan  kaya? Saya rasa hampir setiap orang menginginkannya.

"Banyak orang yang mengejar kesuksesan, berusaha untuk mendapatkan ini, mendapatkan itu. Setelah mendapat apa yang dia inginkan, tapi rasanya belum bahagia, masih banyak keinginan lagi. Apa yang telah kita dapat menjadi hal yang biasa. Bukankah tujuan sukses itu untuk bahagia? Sebenarnya bahagia itu sederhana, lebih untuk bersyukur"
Tung Dasem Waringin

Coba berpikir sejenak: 

Beruntung jika kita adalah orang yang bisa menikmati sekolah, bahkan kuliah. Beruntung jika lingkungan kita adalah orang-orang terpelajar. Lebih beruntung jika bisa mengikuti workshop-workshop kesuksesan atau ESQ training yang tidak setiap orang bisa mengikuti.

Ada orang yang sudah nasibnya menjadi pemulung, tukang parkir, office boy, petani dll, mereka tidak  bisa menikmati sekolah. Lalu anda berpikir mereka bukan golongan orang yang sukses? 

Asal anda tahu, bisa jadi hati mereka lebih bahagia dibandingkan  orang-orang yang bergelimangan harta benda yang kita sebut-sebut orang sukses. Ingat, keadilan  bahwa Tuhan "setiap orang mendapatkan kebahagiannya"

Kadangkala obsesi untuk sukses itu menjadi salah, ketika ingin mendapat harta banyak sehinggga bisa memiliki mobil mewah, rumah merah, perhisan dll. "Ini lo aku sukses" kata hatinya kepada orang lain. Sebuah "paradigma sukses untuk bisa merasa sukses dibanding orang lain".

Bukan berarti saya mengajak anda untuk tidak bermimpi sukses, tetapi mari sertai mimpi sukses dengan harapan yang mulia. Sukses  untuk membahagiakan orang tua, sukses untuk dapat menghidupi keluaraga dan sukses untuk dapat selalu berbagi dengan orang lain. 

Yakinlah anda tidak akan bahagia jika  kesuksesan hanya  untuk pamer, akan sulit bahagia jika orientasi harta ,karena di langit masih ada langit. Tetapi, berbagi kebahagiaanlah yang akan membuat hati kita lebih bahagia, dan akan semakin sukses, sehingga saya mencoba berbagi dengan tulisan kecil ini. 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama