Mengatasi bau mulut saat puasa belum tentu mudah. Memang sudah umum terjadsi saat puasa masalah kecil yang pasti menimpa adalah bau mulut. Mulut yang kering dan asam karena setengah hari tak diberi makan menyebabkan nafas menjadi lebih bau. Ini ada 7 cara mengatasi bau mulut di saat puasa, mungkin saran yang mudah untuk dicoba, supaya dalam keadaan puasa, aktifitas tak terganggu bau mulut.
- Bersihkan gigi dengan sering menyikatnya terutama setelah makan dan bersihkan dengan benang gigi setiap sela-sela yang ada pada gigi. Jika menggunakan cairan kumur, jangan menggunakan cairan dengan kandungan alkohol diatas 25 %, karena dapat menyebabkan kanker rongga mulut.
- Hindari rokok dan alkohol, karena memiliki efek yang memperburuk kebersihan mulut yang dapat memicu terjadinya gingivitis dan periodontitis, serta alkohol mengurangi produksi air liur yang akan memperparah bau mulut.
- Perbanyak konsumsi buah-buahan pengusir bau mulut seperti apel, bengkuang dan wortel.
- Meminum teh hijau, dimana teh ini mengandung bahan aktif catechin yang dapat menghilangkan plak, menurunkan kadar gula dan membunuh bekteri penyebab bau mulut. Minumlah 2-5 cangkir teh hijau dalam satu hari.
- Keju yang merupakan rendah karbohidrat, tinggi kalsium dan mengandung fosfat, dapat memperkuat email gigi, meningkatkan produksi air liur dan mengurangi pertumbuhan karang gigi.
- Perbanyak konsumsi air putih, minimal satu liter dalam sehari atau delapan gelas sehari selama berbuka hingga sahur.
- Konsumsi makanan probiotik seperti yoghurt yang memelihara pencernaan dan menghambat bau mulut.
Tags:
Tips umum